Halaman

Jumat, 31 Agustus 2012

Topologi Jaringan Komputer

Topologi adalah suatu cara yang digunakan untuk
menghubungkan komputer yang satu dengan komputer
lainnya sehingga membentuk jaringan. Ada tiga macam
topologi yang sering digunakan, yaitu topologi bus, topologi
token-ring, dan topologi star.

1. Topologi Bus

Topologi bus hanya menggunakan satu jalur kabel
sebagai media transmisi. Beberapa komputer atau printer
yang merupakan bagian dari jaringan dihubungkan
seluruhnya ke kabel tersebut. Komputer yang dihubungkan
dapat mengirim dan menerima data melalui kabel yang
berfungsi sebagai pembawa sinyal. Keuntungan dan kerugian
menggunakan topologi bus adalah sebagai berikut.
Keuntungan:
• Hemat kabel karena hanya satu jalur saja.
• Instalasi lebih mudah karena layout kabel sederhana.
Kerugian:
• Lalu lintas komunikasi padat karena hanya satu jalur.
• Apabila jarak terlalu jauh, maka harus memakai repeater
agar kekuatan sinyalnya tidak berkurang.
• Sulit untuk mendeteksi jika terdapat kesalahan atau
kerusakan.
• Jika salah satu client rusak, maka jaringan tidak dapat
berfungsi.
• Biaya perawatan mahal.




2. Topologi Token-Ring

Topologi token-ring atau biasa disebut dengan topologi
ring adalah cara menghubungkan komputer di mana salah
satu komputer dihubungkan dengan komputer yang ada di
depan dan dibelakangnya sehingga membentuk lingkaran
(ring). Antara client satu dengan client lainnya mempunyai
tingkatan yang sama. Data akan dikirimkan ke setiap client.
Setiap data yang diterima oleh client akan diperiksa
alamatnya apakah data itu untuknya atau tidak. Jika benar,
maka data akan diproses. Jika tidak, maka akan diteruskan
ke client lain. Keuntungan dan kerugian menggunakan
topologi token-ring adalah sebagai berikut.
Keuntungan:
• Hemat kabel, hampir sama dengan topologi bus.
• Sambungan point to point dapat mengurangi terjadinya
transmission error.
• Kegagalan koneksi akibat gangguan dari media dapat
diatasi lewat jalur lain yang masih terhubung.
Kerugian:
• Pengembangan jaringan kaku (kurang fleksibel).
• Sulit mendeteksi jika terjadi kesalahan atau kerusakan.
• Transfer data lambat jika melalui banyak komputer.

3. Topologi Star

Kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang
menyalurkan data tersebut ke semua client yang dipilihnya.
Simpul pusat dinamakan stasiun primer atau server, dan
lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client. Setelah
hubungan jaringan dimulai oleh server, setiap client sewaktuwaktu
dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut
tanpa menunggu perintah dari server. Adapun Keuntungan
dan kerugian menggunakan topologi star adalah sebagai
berikut.
Keuntungan:
• Lebih mudah dalam pengelolaan jaringan karena kontrol
jaringan terpusat.
• Pengembangan jaringan paling fleksibel.
• Kemudahan dalam mendeteksi apabila terjadi kesalahan
atau kerusakan.
• Pemasangan atau perubahan jaringan sangat mudah
dan tidak mengganggu bagian jaringan lain.
Kerugian:
• Kabel yang digunakan banyak.
• Hub menjadi elemen atau alat yang sangat kritis. Jika
hub rusak, maka jaringan tidak dapat berfungsi.

read more..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar